Bismillahirrohmaanirrohiim
Beberapa waktu yang lalu
anak-anak saya sakit secara berbarengan. Karena semua sakitnya hampir mirip,
yaitu sakit pada pernafasan dan bapil, maka pilihan saya jatuh pada terapi
nebul. Sebenarnya terapi nebul bukanlah teknik baru dalam bidang pengobatan
gangguan saluran pernafasan. Sebelum ada nebulizer, orang biasa menggunakan air
hangat yang dimasukkan ke dalam baskom untuk dihirup uapnya guna melegakan
pernafasan.
Saya pribadi sebenarnya tidak
memiliki latar belakang pendidikan kesehatan apalagi kedokteran, semua berdasar
pada pengalaman. Kebetulan ketiga anak kami pernah opname, bahkan si kecil
sudah empat kali opname di rumah sakit. Hal ini menjadikan saya sedikit memahami
sifat dasar penyakit yang diderita anak-anak dan bagaimana mengatasinya.
Tentu langkah-langkah yang saya
ambil tidak lepas dari konsultasi dengan pribadi-pribadi yang memahami masalah
kesehatan. Dalam hal ini, saya juga berkonsultasi via whatsapp dengan dr. Wira-
tetangga saya nan baik hati, tante Linda-perawat di rumah sakit Hermina, bu
Yuliana- yang dari beliau saya meminjam alat nebulizer, mbak Nana-si apoteker
mamanya mas Ghibran. Jazaakumullahu khoiron katsiro. Semoga berkah dan rahmat
Allah swt senantiasa tercurah pada tetangga-tetangga saya, semoga mereka semua
senantiasa selalu berada dalam lindunganNya.. aamiin
NEBULIZER
Yang pertama saya cari adalah
alat nebulizer. Nebulizer merupakan alat yang berfungsi untuk mengubah obat
cair ke dalam bentuk uap dan partikel-partikel kecil sehingga mudah dihirup dan
langsung masuk ke dalam paru-paru. Pada umumnya, terapi nebulizer diberikan
kepada orang yang mengalami gangguan sistem pernafasan seperti batuk, pilek,
maupun penyumbatan saluran nafas yang disebabkan oleh mukus atau dahak.
Terapi menggunakan nebul lebih
efektif dibanding dengan obat oral. Uap dan partikel obat langsung dapat masuk
ke dalam paru-paru pasien dan bekerja dengan cepat. Saking efektifnya, maka
bisa dikatakan sekali penggunaan nebul sama dengan obat oral tiga kali sehari. Pasien
biasanya langsung dapat merasakan manfaat dari terapi nebul ini, yaitu nafasnya
menjadi lebih lega, dada menjadi lebih longgar, tidak sesak, dan dahak menjadi
mudah keluar.
Teknik nebul juga lebih aman daripada
penggunaan obat oral. Karena bentuknya adalah uap yang dihirup maka tidak
terjadi endapan dalam darah sehingga efek samping obat sangat kecil.
Terapi nebul ini juga sangat
cocok diberikan kepada anak-anak balita yang masih sulit mengkonsumsi obat-obatan
oral. Mukus atau dahak akan menjadi encer sehingga mudah dikeluarkan secara
optimal. Untuk anak yang belum bisa mengeluarkan dahaknya maka biasanya akan
terjadi muntah, karenanya hendaknya terapi nebul ini tidak diberikan setelah
anak selesai makan atau minum susu.
Ada dua jenis teknologi yang
digunakan oleh produsen nebulizer, yaitu compression dan ultrasonic.
Di Indonesia sendiri ada beberapa
merk nebulizer yang terdapat di pasaran, seperti merk Omron, Philips,
Polygreen, ABN, dan lain sebagainya. Harga nebulizer berbagai merk tersebut
cukup bervariasi, tergantung dari teknologi yang digunakan dan tipe dari setiap
merk.
Harga nebulizer yang berasal dari
Asia, misalnya produk dari China, maka dia akan lebih murah dibandingkan dengan
produk dari Amerika atau Eropa. Begitu halnya dengan penggunaan teknologi,
nebulizer dengan teknologi ultrasonic biasanya lebih mahal dibanding dengan
yang menggunakan teknologi compression.
Nebulizer dengan teknologi compression
Nebulizer compression memiliki
suara yang cukup keras, berisik, dan kurang nyaman untuk pasien karena dapat
mengganggu istirahat si pasien. Uap yang dihasilkan juga relatif sedikit. Namun
harga yang ringan menjadikan Nebulizer compression pilihan utama bagi yang
membutuhkan.
Jika Anda membutuhkan nebulizer
Omron untuk penggunaan pribadi di rumah, maka Nebulizer Omron tipe NE-C28 atau Omron NE-C801 adalah pilihan yang bisa
direkomendasikan. Omron tipe ini menggunakan teknologi kompressor dengan
dilengkapi masker untuk ukuran anak dan dewasa, jadi Anda tidak perlu membeli
maskernya secara terpisah karena sudah ada di dalam produk tersebut.
Nebulizer dengan teknologi ultrasonic
Varian kedua adalah nebulizer dengan
teknologi ultrasonic, ini adalah jenis alat nebulizer yang lebih canggih.
Memiliki suara yang lebih lembut dan
tidak berisik (low noise), menghasilkan uap lebih banyak dan partikel-partikel
uap yang dihasilkan pun berukuran lebih kecil sehingga semakin mudah dihirup
dan semakin mudah masuk ke dalam paru-paru bagian terdalam. Untuk harga, jika
dilihat kecanggihannya tentu saja harganya tinggi. Untuk merk omron, nebulizer
ultrasonic mencapai 9 jutaan.
Brand yang cukup terkenal dari
teknologi ultrasonic ini adalah polygreen, sebuah merk dagang dari
Jerman yang dirancang portable
sehingga mudah dibawa kemana-mana, ringan, dan memiliki ketangguhan mesin yang
bagus. Nebulizer polygreen ini juga dilengkapi dengan baterai yang dapat diisi
ulang seperti HP sehingga dapat digunakan dalam perjalanan atau kondisi apapun
selama baterai terisi penuh. Untuk harga nebulizer ultrasonic Polygreen dengan
tipe KP 9210 ini cukup murah jika dibandingkan dengan nebulizer dengan
teknologi sejenis, yaitu kisaran 700-800
an ribu rupiah.
OBAT NEBUL
“Pada dasarnya nebul digunakan
untuk melegakan pernafasan yang tersumbat dan membantu pengeluaran dahak. Namun
demikian semua tergantung pada diagnosa yang ditegakkan”.
Pesan via wa dari dr. Wira
tersebut saya baca berulang-ulang sebelum melangkah lebih jauh mencari obat
nebul. Saya juga banyak bertanya dan berkonsultasi dengan mbak Nana dan tante
Linda, bahkan tante Linda bersedia datang ke rumah saya malam-malam dengan
ditemani dua putri cantiknya demi untuk menjelaskan kepada saya tentang variasi
obat yang harus diberikan dan bagaimana mengaplikasikannya.
Pada dasarnya fungsi nebul ada
dua, yaitu untuk melegakan nafas yang sesak atau tersumbat dan fungsi kedua
adalah mengencerkan dahak sehingga mudah keluar.
Dari dua fungsi nebulizer ini
maka dapat kita simpulkan bahwa nebulizer umumnya berisi cairan obat bronkodilator
dan ekspektoran. Bronkodilator berfungsi untuk melebarkan otot-otot saluran
nafas sedangkan ekspektoran sebagai pengencer dahak.
Dua fungsi utama nebul ini
terdapat dalam 2 jenis obat yang memiliki fungsi tersebut masing-masing. Dan
masing-masing jenis obat memiliki merk dagang yang cukup banyak. Namun, dari
sekian banyak merk tersebut, apotek biasanya hanya memiliki sediaan satu atau
dua jenis merk saja.
Berikut obat nebul yang mudah didapat di apotek terdekat:
Ventolin
Ini adalah merk obat dengan fungsi utama bronkodilator atau
untuk melegakan pernafasan, mengurangi sesak, dan nafas berat. Biasanya
diaplikasikan pada penderita asma, bronkitis, dan pasien pneumonia. Penggunaannya
cukup mudah karena produk sudah dalam sediaan ampulan. Harga ventolin berkisar
antara 11-12 ribu per ampul yang berisi 2,5 mg dengan komposisi utama
salbutamol sulfate.
Untuk membuka kemasan produk pun mudah, tinggal diputar
saja di bagian tutupnya. Demikian pula untuk mengambil 1 ampul dari kemasan,
maka tinggal diputar di antara ampul sehingga tidak membutuhkan gunting. Lebih
jelas lihat gambar di bawah ini.
Dosis awal yang dapat dipakai untuk dewasa adalah 1 ampul
sedangkan anak-anak dapat diberi setengah ampul dalam sekali terapi nebul.
Alternatif lain dari bronkodilator selain ventolin adalah
pulmicort, flexotide, atroven, berotex, combivent.
NaCl
Ini adalah salah satu dari sekian banyak obat nebul yang
berguna untuk mengencerkan dahak. Selain Nacl, ada beberapa merk dagang lain
yang memiliki fungsi sama dan dapat dijadikan alternatif pilihan, misalkan bisolvon
cair.
Obat ini menjadi pilihan terapi bagi anak-anak, terutama
balita yang sedang mengalami influenza atau batuk pilek. Setelah pemakaian
nebul, anak-anak harus dibantu ditepuk-tepuk ringan pada daerah dada atau
punggung setiap kali anak batuk agar dahak mudah luruh. Basuh mulut segera
setelah selesai melakukan penguapan dan usahakan beri selang waktu antara makan
dan terapi minimal 1 jam agar anak tidak mengalami muntah.
Jangan lupa beri minum yang banyak untuk mencegah
tenggorokan kering. Sekedar berbagi pengalaman karena pada dasarnya kondisi
anak-anak berbeda-beda dan orang tua pasti lebih mengetahui kebutuhan buah
hatinya. Semoga bermanfaat.
Sumber:
Nacl itu cairan infus bukan ya umi,,
BalasHapusiya bu Sri... itu cairan infus.
Hapuskhusus untuk nebul, kemasan NaCl ada yang kecil.
Kalau cm nacl aj gpp
BalasHapusInsya allah Klo hanya batuk tidak disertai sesak nafas kita gunakan nacl tidak apa.hanya saja saran gunakan sodium chloride 0.9%.tp klo disertai ada batuk dan sesak pernafasan bisa dicampurkn dengan bronkodilatornya/obat sesaknya. Semoga bermanfaat
BalasHapusKalo nacl dan bisolvon unt bayi 6 bln, brp takarannya ya
HapusAnak aku bronkitis pake velutin bun. Dosis setengah botol kecilnya. Tanpa campuran nacl atau bisolvon nya. Gimana bun??
BalasHapuskalau buat asma perlu apa sajakah obatnya
BalasHapusLuar biasa infonya umi 👏👏 terbantu sekali dengan info ini. Kebetulan saya mengalaminya sendiri .. Jazakallahu khoir..
BalasHapusMaaf anak saya pneumonia bagusnya pake obat apa?
BalasHapusSaya gunakan ventolin karna anak saya tadinya phenomonia skrng hilang eh timbul asma tpi obt nya ttp sama ventolin
BalasHapusKlo utk dosis anak2 ventolinnya setengan, trus NaCl nya berapa..???
BalasHapusKl untuk penderita pneumonia apakah dengan nacl ato hanya ventolin saja
BalasHapus